Bagi pengguna Linux (ubuntu) pemula seperti saya tentu akan lebih sering melakukan perbandingan aplikasi-aplikasi yang biasa saya gunakan pada windows. Berikut ini adalah sedikit review dari aplikasi yang sangat membantu menurut saya.
Seperti yang kita ketahui pada ubuntu 11.10 untuk memutar musik disediakan aplikasi banshee yang sudah terintegrasi langsung dan bisa kita akses pada button speaker yang ada pada bagian panel atas. Namun saat pertama menggunakannya yang menjadi kendala utama saya adalah pada banshee tidak bisa melakukan random musik. Jadi setiap saya menjalankan banshee maka akan mengulang lagu dari awal lagi, untuk menyiasatinya memang disediakan feature untuk membuat playlist sendiri agar tidak melulu itu saja yang diplay.
Yang menjadi masalah bagi saya adalah ketika list lagu yang ribuan dan saya tidak begitu suka pilih-pilih lagu sehingga tidak adanya fungsi random menjadi kekecewaan tersendiri bagi saya sampai akhirnya saya menemukan aplikasi yang bisa dibilang sama dengan winamp pada windows. Aplikasi tersebut adalah AUDACIOUS.
Audacious merupakan aplikasi yang benar-benar mirip dengan windows dari segi user interface.
Tampilan Audacious
Audacious ini support berbagai macam codec seperti :
- MP3
- Advanced Audio Coding (AAC and AAC+)
- Vorbis
- FLAC
- Wavpack
- Shorten (SHN)
- Musepack
- TTA (codec)
- Windows Media Audio (WMA)
- Apple Lossless (ALAC)
- 150 different module formats
- Several chiptune formats: AY, GBS, GYM, HES, KSS, NSF, NSFE, SAP, SPC, VGM, VGZ, VTX
- PlayStation Audio: PSF1 and PSF2
- Nintendo DS Sound Format: 2SF
- Ad-lib chiptunes via AdPlug library
- WAV formats provided by sndfile plugin.
- MIDI via native OS synthesizer control or TiMidity.
- CD Audio
Atau bisa menggunakan perintah
$ sudo apt-get install audacious